PLN Mulai Bangun Transmisi Listrik 500 KV untuk Jawa-Bali
PT PLN (Persero) memulai pembangunan transmisi listrik Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTET) 500 kilo Volt (kV) jalur utara Jawa, di Desa Gebugan, Kecamatan Bargas, Kabupaten Semarang Jawa Tengah. General Manager PLN Unit Induk Jawa Bagian Tengah II (UIP JBT II) Amihwanuddin mengatakan, SUTET 500 kV Jalur Utara Jawa ini mejadi tulang punggung sistem kelistrikan Jawa-Bali. SUTET itu akan mengantarkan daya listrik pembangkit-pembangkit yang saat ini juga sedang dalam tahap pembangunan ke pelanggan. Pembangunan SUTET 500 kV tersebut akan dibagi dalam beberapa seksi, mulai dari seksi 1 Tanjung Jati - TX, seksi 2 Ungaran-Batang, seksi 3 Batang-Mandirancan 1, seksi 4 Batang-Mandirancan 2, seksi 5 Mandirancan-Indramayu dan seksi 6 Indramayu-Cibatu Baru.
Jaringan kelistrikan tersebut akan dibangun melintasi 21 Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah sampai Jawa Barat. Secara teknis, tapak tower yang akan dibangun untuk SUTET 500 kV memerlukan lahan 784 meter persegi (m2), sesuai dengan tipe tower-nya dengan ketinggian sekitar 50 m, jarak antar tower SUTET sekitar 450 m.
PT PLN (Persero) berkomitmen menyediakan pasokan listrik untuk penyambungan baru dan penambahan pasokan. Hal ini terbukti dengan ada penandatanganan transaksi listrik total daya mencapai 625 Megawatt (MW), dengan 31 pelanggan industri dan bisnis besar.
Direktur PLN Regional Jawa Bagian Tengah Amir Rosidin mengatakan, dua kontrak berupa Head of Agreement (HOA) penambahan daya 200 MW, untuk PT Gunung Rajapaksi dari 100 MW ke 200 MW dan PT Gunung Garuda untuk penambahan daya dari 115 MW menjadi 215 MW.
Atas penambahan daya tersebut, menjadikan Gunung Steel Group sebagai pelanggan PLN terbesar se-Indonesia, dengan total daya terpasang sebesar 415 MW atau setara dengan satu unit pembangkit listrik tenaga uap skala menengah. Gunung Steel Group akan menambah lini produksi baru yang akan berproduksi pada 2019, sehingga membutuhkan penambahan pasokan listrik.
Sumber : liputan6.com
Berikan Komentar Anda