UH-OOH!

The size of your web browser is too small for our website. Please consider resizing it bigger for best browsing experience.


Copyright © 2016 genfm

Loading..

Sistem Tilang Pakai CCTV di Kota Surabaya, Upaya Selamatkan Pengendara di Jalan Raya

Penerapan uji coba sistem tilang dengan CCTV (Closed Circuit Television) diyakini mampu mengurangi pelanggaran lalu lintas di Surabaya. Terbukti, dalam uji coba pekan pertama, terjadi penurunan angka signifikan untuk pelanggaran menerobos traffic light maupun pindah jalur. Dari data pelanggaran yang terekam di uji coba menunjukkan penurunan pelanggaran dari hari pertama hingga keempat.

Saat ini, Dishub sedang uji coba alat pinjaman dari perusahaan asal Tiongkok itu. Tujuannya, untuk mencoba sistem deteksi pelanggaran yang terekam CCTV. Dishub berencana menyediakan satu unit alat yang akan dipasang di persimpangan arah masuk tengah kota. yakni di Jalan Raya Darmo depan Kebun Binatang Surabaya (KBS). 

Untuk dua titik lain, rencananya Dishub memasang CCTV di perempatan Jalan Kertajaya-Drarmawangsa dan Dharmawangsa–Moestopo. Robben Rico, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya mengatakan sistem elektronik tilang dengan perekaman CCTV ini terlaksana berdasarkan sinergi antara kepolisian dan kejaksaaan.

Robben mengatakan, sudah ada sistem bagi peran antara masing-masing pihak.Dishub sebagai penyedia sarana dan prasarana untuk sistem tilang dengan CCTV ini. Di Belanda dan Singapura, sistem seperti itu sudah lama diterapkan. Untuk sistem penindakannya pun Dishub terus berkoodinasi dengan Kepolisian. Di bulan ini, uji coba penerapan sistem itu berupa memberi surat teguran kepada pelanggar. Pemberlakukan sistem itu dilakukan mulai Oktober, usai peluncuran CCTV di titik penerapan yang sebenarnya. Dishub membeli alat dan sistem itu dari China seharga Rp 190 juta per unit. Menurut Robben, alat itu cukup terjangkau karena mampu menekan pelanggaran yang bisa menimbulkan kecelakaan. 

Sementara itu, Kombes Pol Mohammad Iqbal mendambakan Surabaya menjadi tempat aman dan nyaman berlalu lintas. Sehingga, penerapan e-tilang pakai CCTV sudah wajar. Ia berharap, keberadaan CCTV bisa memantau dan mengawasi setiap pengendara dan membuat warga tertib berlalu lintas di jalan. Setiap hari, anggota Satlantas Polrestabes mengirim surat teguran kepada pelanggar yang terekam CCTV di traffic light.



Sumber : Surya.co.id

Berikan Komentar Anda