Apa sih fungsinya?
Setiap hari kita melihat banyak benda-benda di sekitar. Tapi begitu terbiasa dengan benda-benda itu sampe ga pernah bertanya pada diri sendiri, " Untuk apa kulit tambahan yang ada di tas?"
Kita bakal kasih tau sobat gen apa fungsi "hiasan" yang ada di benda-benda sekitar kita.
1. Pom-pom (Rumbai) Pada Topi
Pom-pom umumnya dianggap sebagai aksesori saat ini. Namun sejarah pom-pom berasal dari abad ke-18.
Saat itu, pelaut Perancis mengenakan topi dengan pom-pom untuk melindungi kepala agar tidak membentur langit-langit dengan dek rendah.
Pada perkembangan selanjutnya, kesatuan militer di berbagai negara menambahkan pom-pom dengan bentuk dan warna berbeda pada seragam. Tujuannya, untuk memudahkan dalam membedakan kesatuan.
2. Lubang Persegi pada Stik Chupa Chups
Lubang persegi itu bukan untuk pengaman anak-anak dari tersedak stik Chupa Chups seperti yang diyakini banyak orang.
Tapi itu digunakan untuk menahan permen agar kuat menempel pada stik. Dalam proses pembuatannya, ketika stik dicelupkan pada cairan permen, lubang persegi itu yang akan terisi pertama kali. Lubang itu adalah pengait agar seluruh permen bisa menempel pada stik dengan kuat.
3. Kerutan-kerutan pada Celana
Kerutan-kerutan pada celana itu awalnya bukan bertujuan untuk menambah gaya.
Pada akhir abad ke-19, pabrik pakaian Eropa mengekspor sebagian besar produk mereka ke luar negeri.
Agar sebagian besar ruang dalam kargo terisi, celana-celana itu dipres sebelum dikirim. Proses pengepresan itu menghasilkan kerutan-kerutan yang sulit dihilangkan. Namun, pada akhirnya, kerutan-kerutan ini justru menjadi gaya tersendiri.
4. Tambalan Kulit pada Tas Ransel
Banyak tas ransel yang memiliki tambalan kulit kecil pada bagian belakang. Tambalan ini sebenarnya cukup berguna ketika sedang berkemah.
Kamu bisa memasukkan tali dan kait melalui lubang pada tambalan ini. Tapi sekarang, tambalan itu hanya berfungsi sebagai aksesori.
5. Lubang Kecil antara Kamera dan Lampu Kilat pada iPhone
Hanya sedikit orang yang tahu lubang kecil ini sebenarnya merupakan mikrofon tambahan.
Lubang kecil itu membuat suara rekaman menjadi lebih jelas, membantu Siri mengerti aksen yang diucapkan, dan mengurangi kebisingan saat melakukan panggilan.
6. Angka 57 pada Botol Heinz
Semula banyak yang mengira angka itu adalah bagian dari desain botol atau jumlah bahan produksi yang digunakan. Tapi angka itu merupakan penanda ketika saus tidak bisa keluar dengan lancar.
Jika botol dimiringkan dan kamu memukul botol dengan telapak tangan tepat pada angka tersebut, maka aliran saus akan lebih lancar.
7. Kode pada Kemasan Makeup
Setiap kemasan kosmetik pasti memiliki simbol khusus yang diberi label 6M, 12M, atau 24M. Label ini sebenarnya mengungkapkan rentang pemakaian aman kosmetik dalam hitungan bulan ketika disimpan di rak toko.
8. Mengganti Bilah Pisau pada Cutter
Banyak yang tidak tahu kegunaan tutup cutter. Selain menahan bilah pisau tidak meluncur ke bawah, tutup cutter bisa digunakan untuk mematahkan bilah pisau yang tumpul.
Caranya, dorong bilah pisau yang tumpul keluar. Setelah itu tarik tutup cutter hingga terlepas dari cutter.
Dengan menggunakan lubang tipis di tutup cutter, jepit bilah pisau yang tumpul dan patahkan. Cara ini lebih mudah dan aman daripada mematahkan bilah pisau cutter dengan tangan.
9. Saklar di Kaca Spion Dalam
Itu adalah saklar yang akan menghindarkan pengemudi dari silau lampu mobil di belakang pada malam hari.
Kaca spion dalam memiliki lapisan pemantul ganda yang bisa diubah dengan menekan saklar tersebut. Trik ini mungkin sangat berguna bagi pengemudi pemula.
Diambil dari berbagai sumber
Berikan Komentar Anda