UH-OOH!

The size of your web browser is too small for our website. Please consider resizing it bigger for best browsing experience.


Copyright © 2016 genfm

Loading..

BOBOK SIANG CUKUP 1/2 JAM AJA!!!

Sobat Gen, banyak kebiasaan-kebiasaan setiap hari, yang pasti pernah Sobat Gen lakukan dan tanpa sadar jadi kebiasaan. Apa aja sih???

1. Lengah di saat berkendaraan selama 1 detik dalam kecepatan 40 km / jam itu sama dengan kamu sudah menempuk jarak 11 meter tanpa kesadaran. Bayangin pas kamu berkendara, jarak antara kendaraan kamu dengan kendaraan di depan adalah 10 meter, maka kelengahan dalam 1 detik bisa berakibat kamu menabrak kendaraan yang ada di depan kamu Penyebabnya bisa karena mengantuk, melamun, bertelepon genggam, mendengar musik atau makan nasi bungkus sambil berkendara hahahaa...Ada penjelasannya nih : 40 km / jam setara dengan 40.000 m / 3600 detik setara dengan 11,11 meter / detik. Jadi setelah satu detik, kamu sudah berada pada posisi 11,11 meter dari titik semula.

2. Minum Es Setelah Makan Pedas. Habis makan cabe atau sambal dengan minum air dingin atau es malah akan menambah rasa pedas lebih tajam. Tapi kalo kamu minum air hangat akan mengurangi rasa pedas itu.
Ada penjelasannya nih : Air dingin hanya memberi efek rasa enak sementara. Rasa pedas masih ada apabila rasa dingin hilang, efek pedas akan lebih tajam disebabkan perbandingan rasa antara dingin air dengan pedasnya atau panasnya cabe terlalu jauh. Kalo kamu minum air hangat, selain perbandingan rasa yang tidak terlalu jauh, air hangat juga merangsang ujung-ujung syaraf untuk mengirimkan pesan kesusunan syaraf pusat sampai ke otak dan merangsang otak untuk memerintahkan tubuh mengeluarkan zat yang bersifat analgetik atau penghilang rasa sakit secara alami. Sehingga rasa pedas pun berkurang.

3. Menggunakan Batterai Baru dan Bekas Bersamaan.  Baterai ½ pakai dengan baterai baru, akan memperpendek umur baterai baru 2 kali lebih cepat. Penjelasannya nih, ½ bahan kimia yang kehabisan energinya dari baterai ½ pakai akan menyerap ½ energi listrik kimia dari baterai baru. Sedangkan hasil penyerapan oleh baterai bekas tadi tidak bisa digunakan karena bahan kimia di baterai bekas sudah usang.

4. Mencuci sepatu olah raga. Ternyata bisa mempercepat berkurangnya umur sepatu kamu. Jadi biar lebih awet, sepatu kamu jangan terlalu sering dicuci. Penjelasannya nih, sifat lem, yang biasanya digunakan pada sepatu olah raga, adalah apabila terkena air dan sabun daya lengketnya akan semakin berkurang.

5. Mati Nyalain Lampu. Terlalu sering memati-hidupkan lampu neon (flurescence atau lampu TL) dalam satu malam, akan menyebabkan pemakaian daya listrik lebih banyak, dibandingkan kalo kamu membiarkannya hidup terus menerus satu malam. Penjelasannya : Lampu neon bahan utamanya adalah gas neon. Gas yang terbakar akan berionisasi dan ion-ion yang dihasilkan itulah yang kita lihat memancarkan cahaya. Sifat gas neon adalah membutuhkan waktu yang lama dalam proses pembakarannya tapi apabila sudah terbakar, peningkatan panas lebih lambat (lampu neon mengeluarkan cahaya lebih dingin dibanding lampu pijar). Jadi kalo kamu terlalu sering memati-hidupkan lampu neon, maka setiap kali dihidupkan akan diperlukan daya listrik lebih banyak untuk membakar gas neon di dalamnya dari pada bila kita membiarkannya hidup.

6. Makan es jeruk manis (pakai gula) bersama-sama dengan makan bakso memang enak (apalagi kalau gratis), tetapi ternyata tidak akan membantu menetralisir lemak pada kuah dan bakso kamu dengan baik, malahan akan mempercepat proses terjadinya peningkatan timbunan lemak di dalam tubuh. Penjelasannya nih, sifat es yang dingin akan membekukan lemak yang kita makan, sehingga ikatannya akan menjadi lebih kuat (sulit untuk diuraikan). Sedangkan gula akan menambah timbunan lemak, karena sakrosa pada gula di dalam darah akan diurai menjadi glukosa. Glukosa yang tidak habis terpakai sebagai energi, hanya akan ditimbun di bawah lapisan daging dan kulit sebagai lemak. Jadi sebaiknya minum air jeruk dalam keadaan hangat dan tidak pakai gula.

7. Tidur ½ jam dengan lelap pada siang hari dapat memberikan kesegaran kembali setelah bangunnya dengan nilai yang setara dengan tidur 1 jam dengan lelap pada malam harinya. Tetapi apabila lebih dari ½ jam (1 jam atau lebih), dijamin kamu malah akan merasa kelelahan. Kok bisa ya? Secara alami berdasarkan jam tubuh kita (kebiasaan kita), metabolisme tubuh (proses kerja sistem tubuh, termasuk menghasilkan energi) pada siang hari berlangsung lebih cepat dibandingkan dengan malam hari. Hal ini disebabkan aktivitas pada siang hari membutuhkan energi lebih banyak di banding malamnya. Dalam ½ jam pertama kita tidur pada siang hari, percepatan penurunan metabolisme tubuh belum seberapa, sehingga efek segar terasa di saat kita bangun, bahkan setara dengan 1 jam apabila Anda tidur malam hari.
Di ½ jam pertama kita tidur pada siang hari, kecepatan metabolisme tubuh masih cepat dan menghasilkan energi lebih banyak dibanding malam harinya, sehingga kita merasa lebih segar.
Namun apabila kita tidur sampai 1 jam atau lebih pada siang hari, tubuh akan mengalami percepatan penurunan metabolisme yang lebih tajam karena tubuh beranggapan bahwa kita sudah tidak akan beraktivitas lagi. Pada saat kita bangun kita menjadi merasa sangat lelah. Hal ini disebabkan jumlah energi yang dihasilkan metabolisme tubuh lebih sedikit karena mengalami penurunan percepatan, sedangkan kebutuhannya lebih banyak.
Sedangkan bila kita tidur cukup pada malam harinya, pada saat bangun pada pagi hari kita akan merasakan tubuh lebih segar disebabkan metabolisme tubuh secara otomatis berdasar jam tubuh (kebiasaan kita) akan meningkat percepatannya pada saat matahari mulai terbit.



Berikan Komentar Anda