UH-OOH!

The size of your web browser is too small for our website. Please consider resizing it bigger for best browsing experience.


Copyright © 2016 genfm

Loading..

MAKIN TAHU SOAL GEMPA BUMI

Gempa Bumi merupakan fenomena alam yang sangat mempengaruhi kehidupan manusia, mulai dari mata pencaharian, dan barang berharga lainya. Meskipun efek yang ditimbulkan oleh gempa bumi dapat merugikan manusia, namun di satu sisi, gempa bumi juga membantu pembentukan struktur planet bumi ini.

GEMPA BUMI adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan energi di dalam bumi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan batuan pada kerak bumi.
Akumulasi energi penyebab terjadinya gempa bumi dihasilkan dari pergerakan lempeng-lempeng tektonik.
Energi yang dihasilkan dipancarkan kesegala arah berupa gelombang gempa bumi, sehingga efeknya dapat dirasakan sampai ke permukaan bumi. - bmkg.go.id

Kekuatan yang dihasilkan dari gempa bumi juga membentuk sebagian pegunungan terjal, lembah yang subur, dan bahkan menentukan kontur dari suatu benua. Ada sejumlah fakta menarik terkait gempa bumi yang hatus kamu tahu nih :

1. Gempa Bumi Biasanya Terjadi di Dekat Batas Lempeng

Gempa bumi terjadi di sepanjang perbatasan tektonik. Bumi kita ini memliki tujuh lempengan besar. Lempeng ini tidak diam, mereka saling bertabrakan dan menjauh atau bergeser melewati satu sama lain di sepanjang jalurnya. Mereka juga tidak selalu bergerak secara perlahan hingga kemudian dengan seketika mereka bergerak dengan jarak yang signifikan, maka gempa bumi akan terjadi.

2. Berasal Dari Kedalaman yang Berbeda

Walaupun mungkin dampak yang di rasakan cukup kuat di permukaan bumi, gempa bumi tidak benar-benar berasal dari permukaan itu sendiri, gempa bermula dari bawah. Gempa bumi yang berbeda terjadi pada berbagai kedalaman.
Sebagian berada tepat di bawah permukaan, dan sebagian lainya berada di dalam kedalaman hingga 800 km (500mil) di bawah permukaan.

3. Gempa Bumi Tidak Dapat Diprediksi

Beda dengan cuaca, gempa bumi tidak dapat diprediksi dan terjadi tanpa adanya tanda/peringatan. Gempa bisa saja terjadi setiap saat. Namun, dengan cara menganalisis data statistik, para ilmuwan dapat memberikan jarak dan rentang umum kemungkinan akan terjadi nya gempa di daerah-daerah rawan gempa. Misalnya, ilmuwan dapat mengandaikan bahwa ada kemungkinan dari 70% akan terjadi gempa di sepanjang garis patahan tertentu dalam 50 tahun kedepan.

4. Gempa Bumi Berpotensi Tsunami

90% Tsunami disebabkan oleh pergerakan lempeng di dalam perut bumi yang letaknya berada di dalam wilayah lautan. Hal ini lah yang kemudian akan memicu ke-tidak seimbangan pada air lautan yang kemudian terdorong menjadi gelombang besar yang bergerak mencapai wilayah daratan.
TSUNAMI terbentuk dikarenakan oleh gempa yang terjadi di dalam perut bumi dimana lempeng tersebut berada di bawah laut yang akan mengakibatkan munculnya tekanan ke arah vertical sehingga dasar lautan akan naik dan turun dalam rentang waktu yang singkat.
Gelombang tsunami ini merambat dengan kecepatan mencapai 500 sampai 1000 km/jam di lautan, dan saat mencapai bibir pantai, kecepatannya berkurang menjadi 50 sampai 30 km/jam. Tapi, meskipun kecepatanya berkurang pesat, namun kecepatan tersebut sudah bisa menyebabkan kerusakan dan hilangnya banyak nyawa.

5. Tidak Semua Gempa Berbahaya

The US Geological Survey memperkirakan bahwa terjadi sekitar 500.000 gempa bumi di dunia setiap tahunnya. Namun, kebanyakan gempa tersebut berskala kecil dan lemah. Kemungkinan hanya sekitar seperlima dari gempa tersebut yang terasa oleh kita.


 

Berikan Komentar Anda